BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kotamobagu menghadiri Rapat Dengar Pendapat atau RDP dengan DPRD Kotamobagu, terkait dengan pembahasan Hari Ulang Tahun atau HUT Kotamobagu.
Kegiatan yang digelar di ruang Badan Musyawarah (Banmus) DPRD Kotamobagu pada Selasa 5 April 2022 kemarin itu, dipimpin oleh Ketua Bapemperda, Anugerah Beggie Gobel, didampingi Dani Iqbal Mokoginta, Yunita Lontoh, Abdul Haris Mongilong, Fahrian Mokodompit, Reggie Manoppo, dan tenaga ahli Ishak Sugeha.
Pemerhati sejarah, Murdiono Mokoginta ketika dikonfirmasi memberikan apresiasi kepada DPRD dan Pemkot Kotamobagu yang telah mendengarkan aspirasi para pegiat sejarah, budayawan, dan masyarakat luas di Kota Kotamobagu untuk mengubah HUT Kotamobagu yang selama ini diperingati tanggal 23 Mei sejak tahun 2007, diubah dengan ‘Hari Jadi’ yang berlandaskan pada aspek historis yang jelas didukung dengan fakta-fakta sejarah yang kredibel. “Sejarah Kotamobagu terekam dalam memori kolektifitas rakyat yang sejak dahulu kala membangun, berjuang, dan bangkit sepenuh hati membangun Kotamobagu dengan tulus tanpa pamrih,” kata Dion, sapaan akrabnya.
Maka dari itu menurutnya, tenggal HUT Kota Kotamobagu harus berdasarkan sejarah agar Kota Kotamobagu memiliki ruh yang kuat. “Sudah saatnya kita menghimpun memori sejarah itu dalam kesatuan pikiran dengan mengubah HUT Kota Kotamobagu berdasarkan sejarah. Saya rasa, dengan kesadaran itu, pembangunan Kotamobagu ke depan akan memiliki ruh yang kuat dan visi kebudayaan lokal Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu terealisasi dalam usaha yang mulia ini,” tukasnya.
Reporter : Junaidi Amra
Editor : Ferdinand L Putong