BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Dampak efisiensi anggaran rupanya ikut dirasakan oleh Dinas Satua Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kotamobagu. Pasalnya, jika sebelumnya aparat penegak Peraturan Daerah (Perda) tersebut kerap melakukan operasi (razia) selama tiga kali dalam sehari, maka untuk triwulan IV tahun anggaran 2017 ini, harus dikurangi hingga dua kali sehari. Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Satpol-PP Kotamobagu Dolly Zulhadji SH kepada beritatotabuan.com, “Efisiensi anggaran tersebut berimbas pada alokasi anggaran untuk pengadaan bahan bakar minyak (BBM). Sehingganya, kami harus mengurangi jadwal operasi yang biasa dilakukan,” ujar Dolly.
Dolly pun mengatakan operasi tersebut akan dilakukan mereka pada siang dan malam hari. “Untuk siang hari kita menggunakan kendaraan roda dua, sementara di malam hari operasi dilakukan dengan mobil bersama dengan satuan pasukan piket yang telah dibentuk,” tambahnya.
Namun demikian, Dolly menambahkan kalau pengurangan jadwal operasi tersebut tidak akan mengurangi efektifitas kerja-kerja mereka dalam melakukan pengawasan terhadap pelanggar Perda di Kotamobagu. “Diluar jadwal operasi, jika memang ada laporan masyarakat, tentu akan langsung kita tanggapi,” tutupnya. (mg1/jun)
