BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Musim penghujan yang terjadi di Kotamobagu bahkan Sulawesi Utara pada umumnya, rupanya belum akan berakhir. Informasi yang didapat beritatotabuan.com, lewat Badan Penanggulangan Bencana Alam Daerah (BPBD), menyebutkan kalau cuaca ekstrim tersebut bisa saja berlangsung hingga awal Maret nanti. “Dari prakiraan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), puncak musim penghujan akan berlangsung hingga awal Maret nanti,” ucap Kepala BPBD Kotamobagu Gulimat Mokoginta melalui Kepala Bidang Tanggap Darurat Togap Simanjuntak.
Togap pun menghimbau warga di Kotamobagu untuk mengantisipasi memburuknya cuaca yang bisa terjadi kapan saja. “Warga yang kerap mengendarai kendaraan kami minta untuk tidak mendekat ke pohon-pohon yang terlihat membahayakan. Selain itu, warga yang rumahnya dekat dengan pohon yang terlihat sudah lapuk juga kami harap segera melapor, agar bisa diambil tindakan secepatnya,” tambahnya.
Togap mengatakan kalau pihaknya akan terus memantau perubahan cuaca di Kotamobagu. Dimana, hal ini nantinya akan diberitahukan melalui media sosial. “Begitu ada informasi penting dari BMKG terkait dengan cuaca yang ekstrim akan segera kami beritahukan lewat media sosial seperti facebook. Untuknya, kami berharap warga juga bisa terus mengupdate perkembangan cuaca tersebut,” tutupnya. (mg1/jun)