BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Dalam rangka menyusun dan memperkuat Rencana Aksi Daerah (RAD) tentang Pangan dan Gizi yang komprehensif, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kotamobagu, menggelar Focus Group Discussion (FGD), Kamis, 17 Oktober 2024.
Berlangsung di Aula Kantor Bappelitbangda Kotamobagu, FGD dibuka secara langsung oleh Asisten II Pemkot Kotamobagu Adnan Massinae.
Kepala Bappelitbangda Kotamobagu, Chelsia Patungan, mengatakan, RAS akan menjadi landasan dalam peningkatan gizi di Kotamobagu.
“Nantinya, RAD ini akan menjadi landasan dalam merencanakan dan melaksanakan kebijakan serta program di bidang ketahanan pangan dan peningkatan gizi masyarakat di Kota Kotamobagu,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bapelitbang terus menekankan pentingnya ketersediaan pangan serta akses makanan bergizi, mengingat ketahanan pangan dan gizi merupakan salah satu aspek penting dalam pembangunan daerah.
“Melalui FGD ini, berbagai pemangku kepentingan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam memberikan masukan dan pandangan mereka terkait isu-isu strategis yang berhubungan dengan ketahanan pangan dan gizi. Masukan tersebut nantinya akan digunakan sebagai bahan untuk merumuskan strategi yang lebih baik dalam mengatasi tantangan yang ada,” ujarnya.
FGD sendiri diharapkan dapat merumuskan kebijakan yang tepat dalam memastikan akses merata bagi pangan sehat dan bergizi di masyarakat.***