BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara kalau pertemuan dirinya dengan Direktorat Jendral Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri belum lama ini, bersama dengan Bupati Bolmong Dra Hj Yasti Soperedjo Mokoagow, dan Walikota Manado, GS Vicky Lumentut, membicarakan sejumlah hal, dimana diantara poin penting dalam pembicaraan tersebut adalah, soal rencana perpindahaan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Kotamobagu dari Bank SulutGo ke BNI. Hal tersebut dikatakan Tatong kepda sejumlah awak media, usai pembukaan Musrenbangda dalam rangka penyusunan RMJMD tahun 2019-2023 pagi tadi di Sutan Raja Hotel Kotamobagu, Kamis (31/01/2019) pagi tadi. “Dalam pertemuan tersebut hasilnya adalah dikembalikan lagi ke daerah, karena memang itu adalah internal pemerintah daerah. Hasil pembicaraannya dikembalikan lagi ke daerah, karena ini BUMD,” jelas Tatong.
Tatong menambahkan, dalam pertemuan yang diikuti juga oleh Sekretaris Provinsi Sulut Edwin Silangen, dan Direktur Utama dan Komisaris Utama Bank SulutGo, menyepakati kalau tanggal 8 Februari nanti akan digelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). “Nah, amanat RUPS di bulan Mei 2018 harusnya digelar Juli, dan sampai saat ini belum dilaksanakan, nanti akan digelar pada Februari ini,” tambahnya.
Ditanya soal kejelasan akan tetap memindahkan RKUD, Tatong menegaskan kalau pihaknya telah menyurat ke Kementerian Keuangan(Kemenkeu) terkait dengan rencana perpindahaan kas daerah itu. “Sudah dilayangkan surat ke Kementerian Keuangan untuk perpindahaan RKUD di bulan Januari lalu. Kita tinggal menunggu pembukaan rekening BNI. Lagipula soal RKUD itu adalah kewenangan pemerintah daerah sendiri,” tandasnya. (febri limbanon)
