BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Terlntarnya pemeliharaan stadion Gelora Ambang di Kotamobagu, selama beberapa tahun belakangan, rupanya bukan tanpa sebab. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotamobagu, Tonny Ponongoa kepada sejumlah awak media. “Masa transisi setelah proses pemekaran dari Kabupaten Bolmong Induk ke Kotamobagu, serta belum jelasnya asset tersebut milik daerah mana, menjadi salah satu kendala pemeliharaan stadion tersebut,” ujar Tonny Senin (15/01/2018).
Setelah jelas menjadi milik Pemkot Kotamobagu dan diserahkan pengelolaannnya ke Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotamobagu tahun lalu, Tonny mengatakan pihaknya mulai melakukan pembenahan. “Kami telah meminta ke lurah Kotamobagu, agar menghentikan penanaman. Pada 8 Februari, juga akan dilakukan kegiatan besar, perkemahan pemuda dan pramuka, untuk menggembalikan tungsi dan pemanfaatan GA. Saya juga akan membuat sirkut untuk motor Cross, pembenahan kolam renang, dan lapangan bola, sementara ini, itu dulu yang bisa kami lakukan,”paparnya. (mg1/jun)