BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Semarak Ramadhan sudah mulai terasa di wilayah Kota Kotamobagu, dimana hal ini menyusul dengan mulai disasarnya beberapa lokasi untuk menjadi Pasar Ramadhan.
Namun demikian, izin untuk pembangunan pasar Ramadhan ini rupanya masih dalam kajian Pemerintah kota Kotamobagu. Hal tersebut menyusul masih adanya pandemi covid-19, walaupun jumlah kasus covid-19 di daerah ini.
Dua tahun belakangan misalnya, pemerintah pusat melakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM, yang berimbas pada dibatasinya aktivitas pasar Ramadhan.
Sekretaris Kota (Sekkot) Kotamobagu Ir Sande Dodo MT mengatakan kalau pihak pemkot masih akan mengkaji ijin pasar ramadhan dan pasar senggol. “Masih akan dibahas apakah sudah bisa dinormalkan seperti sebelum masa pandemic,” ungkap Sekkot.
Sedangkan untuk pasar senggol, Sekkot juga mengaku belum bisa dipastikan juga akan dilaksanakan tahun ini. “Setahu saya juga anggaran pasar senggol untuk pemasangan kanopi tidak tertata. Tapi akan saya cek dulu,” tandas Sekkot. (tn/mg1)
