BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Meski kantin Ramadhan yang menyajikan sejumlah makanan dari makanan ringan seperti sejumlah kje basah, hingga makanan berat berupa lauk pauk, di bulan Ramadhan ini sangat banyak. Namun, hal tersebut rupanya tidak mengurangi pendapatan beberapa pedagang kue basah yang menjajakan dagangan mereka secara dor to dor atau rumah ke rumah.
Hal ini seperti yang dikatakan oleh Hasnela Mokodongan, salah satu ibu rumah tangga yang pada Ramadhan tahun ini tetap menjajakan kuenya secara langsung ke rumah pelanggan. “Justru Ramadhan ini banyak membawa rejeki, sebab kue yang saya jual cepat habis ketika dijajakan secara langsung ke rumah,” ucap Hasnela.
Dirinya mengatakan, biasanya proses pembuatan kue tersebut memakan waktu sekitar 5-6 jam. “Sekitar pukul 10.00 WITA, biasanya saya sudah mulai mengolah adonan yang akan dijadikan kue untuk dijual. Setelah Ashar saya mulai menjajakannya ke rumah-rumah,” tambahnya.
Wanita asal Kelurahan Genggulang tersebut bahkan mengatakan, jika biasanya dirinya harus menjajakan kuenya keluar kampung, maka di Ramadhan tahun ini, jarak tempuh tersebut lebih pendek. “Saya hanya menjajakannya di sekitar tetangga. Bahkan, ada juga yang telah memesan sebelumnya kue ini saat masih dalam bentuk adonan,” tuturnya. (fb)