Masih Terapkan PTM Terbatas, KBM di Sekolah Dibatasi Hanya 3 Jam

 

Masih Terapkan PTM Terbatas
Kusnadi Pobela

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Proses pembelajaran di sekolah di Kotamobagu hingga saat ini masih tetap mengacu pada system Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, dalam Kegiatan Belajar Mengajar (KBM).

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kotamobagu, lewat Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Kotamobagu Kusnadi Pobela, kepada awak media, Selasa (19/04/2021). “Untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah, dalam bulan Ramadhan ini belum ada perubahan. Dimana, masih tetap mengacu pada PTM terbatas, dengan jumlah jam pembelajaran 2-3 jam. Biasanya dimulai pukul 08.00-10.00 WITA,” ungkap Kusnadi.

Kusnadi mengatakan, untuk sekolah yang menerapkan system shift dalam pembelajaran, guna penerapan jaga jarak sebagaimana protocol kesehatan, tetap mengacu pada PTM terbatsas. “Untuk sekolah system shift tetap sama. Biasanya yang shift pertama itu dimulai pukul 08.00 – 10.00 WITA dan shift kedua itu pukul 10.00 – 12.00 WITA,” tambahnya.

Dirinya mengatakan dengan jumlah jam pembelajaran yang maksimal hanya 3 jam tersebut, diyakini tidak akan memberatkan siswa dalam menjalani proses KBM, meski tengah menjalani ibadah puasa. “Kami rasa itu tidak memberatkan, makanya jam pelaaran tetap sama sebagaimana PTM terbatas,” tuturnya. (jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.