BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Luas lahan di Kelurahan Upai yang mencapai sekitar 500 hektar, rupanya menjadi salah satu potensi daerah itu untuk bisa dikembangkan menjadi kawasan wisata agro industry. Hal tersebut diungkapkan oleh Lurah Upai Ridwan Mokoagow belum lama ini. “Sekarang ini perkebunan Upai menjadi salah satu sentra produksi tanaman Kakao di Kotamobagu. Dimana dulunya juga, merupakan penghasil Kopi di wilayan ini,” ucap Ridwan.
Dirinya menyebut kalau dihitung pada setiap masa panen, total hasil panen tanaman Kakao di wilayahnya, bisa menyentuh angka 1-2 ton. “Dengan luas lahan yang ada saat ini, Upai memang sangat tepat untuk dikembangkan menjadi salah satu wisata perkebunan,” tambahnya.
Pengembangan kawasan wisata pertanian itupun kata Ridwan ikut ditopang dengan akses perhubungan yang saat ini sudah cukup baik di sekitar lahan perkebunan tersebut. “Jalan perkebunanan sudah tembus hingga ke Desa Moyag Kecamatan Kotamobagu Timur. Begitu juga dari arah Kelurahan Biga sampai ke perkebunan Upai sudah ada jalan. Sekarang saja mobil bisa masuk hingga ke lokasi kebun,” paparnya. (mg1/jun)
