BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pengembangan potensi tanaman kopi di perkebunan Mobalang Kecamatan Kotamobagu Selatan, mulai dilirik ole pemerintah daerah setempat, lewat instansi teknis Dinas Pertanian Kotamobagu.
Ini tercermin dari pernyataan Kepala Dinas Pertanian Kotamobagu Muljadi Suratinojo lewat Kepala Bidang Tanaman Pangan Ramjan Mokoginta, seraya mengatakan kalau pihaknya kedepan telah memasukkan wilayah perkebunan Mobalang, sebagai salah satu cluster pengembangan kawasan pertanian organic di wilayah itu. “Salah satu yang masuk dalam cluster pengembangan kawasan pertanian organic di daerah ini adalah perkebunan Mobalang di Poyowa Besar Kecamatan Kotamobagu Selatan,” ungap Ramjan.
Selain itu, Ramjan juga menambahkan, ada beberapa potensi komoditi pertanian yang akan masuk dalam pengembangan kawasan pertanian organic. “Kawasan perkebunan Nenas dan Kakao di Kecamatan Kotamobagu Barat, serta pengembangan produksi aren di Kecamatan Kotamobagu Timur juga masuk dalam program itu,” tambahnya.
Ramjan menegaskan kalau program pengembangan kawasan pertanian organic tersebut, akan dilakukan mereka mulai tahun 2020 mendatang. “Programnya sudah disusun, dan kita juga akan mengusulkan ke pemerintah pusat serta Pemprov Sulut,” tuturnya. (jun)