BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Rasa yang khas serta pedasnya sambal yang disuguhkan oleh Right Fried Chicken (RFC) Bogani, rupanya menjadi salah satu alasan usaha kuliner tersebut mampu bertahan meski di tengah situasi pandemi covid-19.
Betapa tidak, Mex Suoth selaku pemilik RFC Bogani tersebut mengakui kalau usaha kuliner miliknya tersebut, hanya beberapa saat ikut merasakan dampak dari pandemi covid-19. “Memang awal-awal pandemi orderan kita menurun jauh. Tetapi itu tidak lama, dan saat ini sudah normal kembali,” ungkap Mex.
Dengan omzet yang terbilang cukup baik serta mampu bertahan di tengah pandemi covid-19, dimana beberapa usaha kuliner lain harus tutup akibat terdampak, RFC Bogani justru melebarkan sayapnya dengan membuka gerai baru di depan hotel Brenda Kotamobagu. “Kita di tempat ini bertujuan untuk lebih meningkatkan kenyamanan pelanggan, untuk bisa menikmati sajian menu dari kami,” tambahnya.
Untuk menu dari RFC Bogani tersedia Ayam Geprek dengan harga Rp 15 ribu , Ayam Crispy dengan harga Rp 12 ribu, Ayam Garo rica Rp 15 ribu, Ayam Bumbu bali Rp 15 ribu, Sate ayam Rp. 15 ribu, Burger Rp 15 ribu, Pisang stik Rp 10 ribu serta Mie ceplok Rp 12 ribu. Selain itu ada juga menu mujair bakar, mujair goreng tepung dan mujair goreng, denganm harga Rp 15 ribu, serta nasi putih Rp 5ribu. (*mg1)