BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Kotamobagu kembali menggiatkan razia terhadap para siswa atau pelajar yang keras bolos saat jam pelajaran sementara berlangsung.
Hal ini tercermin dari aktifitas instansi tersebut pada Rabu (31/07/2019) siang tadi yang menggelar razia di sejumlah tempat untuk melihat serta mengamankan para siswa yang kedapatan berada di luar lingkungan sekolah ketka mata pelajara kelas masih berlangsung. Hasilnya, dari informasi yang didapat ada sekira 3 orang siswa yang berasal dari salah satu SMA di Kotamobagu berhasil terjaring dalam razia tersebut.
“Razia ini kami lakukan sebagai tindak lanjut dari perminataan salah satu kepala sekolah dengan tujuan memperketat pengawasan terhadap siswa yang kerap bolos saat jam pelajaran di sekolah masih berlangsung,” ujar Kepala Bidang Operasional Dinas Satpol-PP dan Damkar Kotamobagu, Bambang Dachlan.
Bambang juga menambahkan kalau operasi atau razia tersebut akan digelar secara rutin oleh mereka, untuk mencegah perilaku siswa yang bolos saat Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah. “Kami juga berharap para guru untuk bisa ikut mengawasi para siswa agar tidak bolos saat jam pelajaran di sekolah masih berjalan. Selain itu, untuk orang tua maupun wali murid kami minta agar bisa meningkatkan pengawasan terhadap anak agar mereka bisa mengikuti seluruh jam pelajaran di sekolah setiap hari,” tambahnya.
Tidak main-main, Bambang mengatakan kalau siswa yang kedapatan atau terjaring dalam razia tersebut bisa saja akan dipanggil orang tua mereka. “Kalau dalam razia kita dapati ada siswa yang mengkonsumsi minuman beralkohol terlebih obat terlarang maka akan kita bawa ke markas Satpol-PP untuk diperiksa dan orang tua mereka akan dipanggil sebagai bagian dari bentuk pembinaan,” tuturnya. (fb)