Sistem Informasi Terintegrasi di Kotamobagu ‘Curi’ Perhatian DPRD Kabupaten Gorontalo

Bagikan Artikel Ini:

 

Sistem Informasi Terintegrasi

Foto bersama DPRD Kabupaten Gorontalo foto bersama dalam kunjungan ke Diskominfo Kotamobagu

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Terobosan program Dinas Kominfo yang menjadikan Sistem Informasi di Kotamobagu bisa terintegrasi, rupanya ‘mencuri’ perhatian dari DPRD Kabupaten Gorontalo.

Ini terbukti dari kunjungan sejumlah wakil rakyat dari provinsi tetangga tersebut, ke Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kotamobagu, Kamis (09/01/2020) pagi tadi. “Kunjungan kami kesini, untuk bersidkusi soal system informasi terintegrasi di Kotamobagu, dimana dari diskusi ini, banyak hal yang yang kita dapati, dan bisa dibawa ke daerah, terutama dalam hal tranparansi informasi ke masyarakat, yang sudah dijalankan oleh pemerintah daerah Kotamobagu lewat instansi teknis terkaitnya yakni Diskominfo,” ungkap anggota Komisi I DPRD Kabupaten Gorontalo, Irman Moooduto yang didampigi oleh Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Gorontalo, Yunus Dunggio dan anggota DPRD lainnya, Jasmia Suleman.

Kotamobagu kata Irman, bisa dikatakan lebih maju dari daerah lain, dengan system informasi terintegrasi yang telah berjalan di daerah tersebut. Sebab, dengan system seperti ini maka keluhan dan aspirasi masyarakat bisa cepat ditangani, sehingga tingkat kepuasan dalam hal pelayanan public pun lebih baik di daerah ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Dinas Kominfo Kotamobagu usai berdiskusi dengan rombongan dari DPRD Kabupaten Gorontalo tersebut, mengatakan kalau dirinya cukup bersyukur, atas kunjungan yang kesekian kali dari daerah tetangga tersebut. “Ada sejumlah hal yang disampaikan mereka dalam diskusi tersebut, diantaranya kaji banding beberapa aplikasi, juga system yang telah diterapkan di Kotamobagu, dan ternyata sudah kita jalankan di daerah ini sejak tahun 2018 lalu,” imbuh Yani, yang didampingi oleh Sekretaris Dinas Kominfo Kotamobagu M. Fahri Damopolii SKom ME,

Selain itu, Yani pun mengungkapkan, mereka juga berdiskusi soal pengelolaan Teknologi Informasi dan Komunikasi, serta pengelolaan media di oleh pemerintah daerah, “Soal dua hal diatas kita cukup mengapresiasi sebab sebelumnya juga sudah ada dari wilayah Kabupaten Boalemo untuk berdikusi beberapa hal terkait program di instansi ini,” paparnya. (jun)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.