Refly Mokoginta
BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Langkah tegas diambil oleh Pemkot Kotamobagu kepada para Asparatur Sipil Negara yang tidak mengikuti apel kerja perdana, pascalibur panjang dan cuti bersama dalam rangka perayaan IDul Fitri 1438 Hijrian atau 2017 Masehi.
Hal itu dikatakan oleh Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kotamobagu Refly Mokoginta kepada sejumlah awak media. “Ada sekitar 17 ASN yang tidak mengikuti apel kerja perdana, tanpa pemberitahuan kepada kami.Selain itu ada juga yang memiliki alasan sakit sekitar 15 orang, serta 20 orang tugas belajar, dan 12 orang yang masih dalam masa cuti,” ungkap Refly.
Dirinya menambahkan, kalau 17 ASN Kotamobagu yang tanpa pemberitahuan tersebut tidak mengikuti apel kerja perdana, akan diberikan sanksi pemotongan TPP oleh mereka. “Ini merupakan pembelajaran agar kedisiplinan ASN terus dijaga,” tambahnya.
Menurutnya, sanksi berupa pemotongan TPP telah berlaku dan sudah dikenakan kepada sejumlah ASN yang malas mengikuti apel. Baik yang apel di kantor Wali Kota ataupun yang apel di instansi masing-masing. “Ini diharapkan bisa menimbulkan efek jera. Sebab, tentunya hal seperti ini akan menjadi pelajaran bagi abdi Negara lain di lingkup Pemkot Kotamobagu,”tutupnya. (mg1/jun)
