BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Langkah untuk pencegahan dan penaggulangan bencana alam di daerah terus dipikirkan oleh Pemerintah Kota Kotamobagu dibawah kepemimpinan Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara dan Wakil Walikota Kotamobagu Nayodo Koerniawan.
Hal tersebut terbukti dengan rencana Walikota Kotamobagu It Hj Tatong Bara yang akan berkunjung ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, pada Jumat (12/07/2019) besok. “Kita terinfromasi akan mendapatkan suplai anggaran sebesar Rp47 miliar untuk pencegahan serta penanggulangan bencana. Makanya, kami ke BNPB sebab itu butuh komitmen pemerintah,” ucap Tatong.
Soal anggaran tersebut nantinya akan dipergunakan untuk apa, Tatong mengatakan, dirinya berpikir kalau persoalan normalisasi sungai dan juga pencegahan longsor, merupakan salah satu program yang diperlukan daerah itu, sebagai langkah pencegahan terhadap bencana alam yang bisa saja terjadi sewaktu-waktu. “Ada beberapa titik sungai yang membutuhkan normalisasi untuk mencegah meluapnya air sungai tersebut sehingga bisa mengakibatkan banjir, selain itu ada juga beberapa titik yang rawan longsor, yang tentu ini butuh sentuhan anggaran dari pemerintah,” tambahnya.
Tatong menambahkan, meski Kotamobagu masih relative aman untuk bencana alam, namun langkah pencegahan harus tetap dipikirkan serta dilakukan oleh pemerintah daerah setempat. “Pencegahan tentu jauh lebih baik dari penanggulangan. Untuknya, langkah-langkah pencegah tersebut harus kita lakukan sejak dini,” tuturnya. (fb)