BERITATOTABUAN.COM, BOLMUT – Sepekan terakhir ini, warga Bolmong Utara khususnya yang ada di Kecamatan Pinogaluman, ‘kebanjiran’ ikan teri yang didapat dari hasil melaut para nelayan di daerah itu.
Ini pun mengundang respon positif, sekaligus sorotan bagi Pemkab Bolmng Utara, oleh DPRD di daerah itu.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bolmong Utara, Rahman Dontili mengungkapkan, kalau dalam pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja daerah (APBD) ditahun 2015 ini, pihaknya telah menetapkan adanya bantuan Tatar (jemuran ikan teri) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kepada nelayan yang membutuhkannya.
“Seharusnya pemkab segera memberikan bantuan tempat jemuran ikan teri ini, karena kami selaku badan legislatif telah menyetujui penganggaran bantuan tersebut,” ungkap Rahman.
Dia mendesak, kepada Pemkab Bolmut dalam hal ini Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) Bolmut, untuk dapat secepatnya menyalurkan batuan tempat jemuran ikan teri ke nalayan.
“Sebab, dengan banyaknya hasil ikan teri yang di dapat oleh nelayan membuat mereka mengalami kesulitan dalam melakukan proses penjemuran ikan teri,” tambahnya.
Terpisah, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Bolmut Victor Nannlesy saat dimintai tanggapan, mengatakan kalau pihaknya telah mengagendakan untuk membagi jemuran ikan teri kepada para nelayan yang membutuhkan.
“Saat ini kami menunggu jadwal dari Bupati untuk membagikan langsung ke nelayan bantuan tersebut. Adapun jumlah yang akan diberikan pemerintah sekitar 2300 tatakan ikan teri,” imbuhnya. (indra piring)