Disaksikan Djafar Alkatiri,  Pengurus Besar BTA Berhasil Lantik 4 Cabang Se-Sulut

Disaksikan Djafar Alkatiri,  Pengurus Besar BTA Berhasil Lantik 4 Cabang Se-Sulut

BERITATOTABUAN.COM, MANADO  – Pengurus Besar Badan Tadzkir Akbar (PB BTA) sukses antik 4 Pengurus Cabang BTA dengan disaksikan Djafar Alkatiri MM MPdi selaku Wakil Ketua Komite I DPD RI sekaligus pendiri BTA Sulut.
Adapun 4 kepengurusan BTA Cabang yang dilantik itu, masing masing Cabang Manado, Minahasa Utara (Minut), Minahasa dan Kota Kotamobagu,  dengan lokasi pelantikan di Graha Gubernuran pada Sabtu 30 Agustus 2022.

Disaksikan Djafar Alkatiri,  Pengurus Besar BTA Berhasil Lantik 4 Cabang Se-Sulut

Pelantikan 4 cabang itu di pimpin langsung Ketua PB BTA Sulut, Suparman Soleman  dan mengesahkan Ketua BTA Cabang Manado, Dzaky Faqilla, Ketua BTA Cabang Minut, Firmansyah Uno, Ketua BTA Cabang Minahasa, Nabila hanidin dan Ketua Cabang Kota Kotamobagu Tilawati Paputungan.

Disaksikan Djafar Alkatiri,  Pengurus Besar BTA Berhasil Lantik 4 Cabang Se-Sulut

“Selamat bagi keempat cabang yang telah dilantik, pelantikan merupakan langkah awal BTA berjalan mengarungi dakwah silahturahmi pelajar muslim, dan tentu masih banyak PR untuk pengurus kedepannya, ” ujar Ketua PB BTA, Suparman Soleman dalam sambutannya.

Kegiatan yang dirangkaikan dengan pembukaan Rapat Kerja Wilayah (Rakorwil) 2022 bertempat di asrama haji Tuminting dibuka langsung oleh perwakilan Kementrian Agama (Kemenag) Sulawesi Utara (Sulut) Drs H. Kallo Tahirun, MA.  “BTA merupakan organisasi yang baik untuk di pelajaran muslim karena di era saat ini pelajaran membutuhkan wadah untuk berkreatifitas, ” ungkap Kalo Tahirun dalam sambutannya Sekaligus membuka Rakorwil di Graha Gubernuran.

Sementara itu pendiri BTA ir. H. Djafar Alkatiri MM, MPdi menyebutkan saat ini pelajar sudah berada di era sangat instan. Hal itu membuat pelajar muslim yang terhimpun di BTA harus memiliki nilai lebih dari pelajar lainnya di sekolah masing-masing agar bisa menjawab tantangan zaman.  “Pelajar saat ini berada di zaman fragile, beda dengan era dulu yang mengandalkan kemandirian jadi pelajar saat ini harus menonjol dibidang pengetahuan dan teklogi,” tegas Wakil Ketua Komite I DPD RI ini.

Reporter : Junaidi Amra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.