Rahman Dontili
Bolmut, BT – Pemberian mobil dinas (mobnas) empat anggota DPRD Bolmong Utara, mendapatkan sorotan dari fraksi Partai Demokrat DPRD Bolmong Utara. Bahkan, Ketua Fraksi Demokrat, Rahman Dontili, berencana akan melaporkan Sekretaris DPRD Bolmut, Samsul Darise, sebab dinilai telah melakukan tindakan indisipliner.
“Ada yang tidak beres dengan perlakuan istimewa oleh sekwan kepada 4 anggota DPRD itu. Sebab, penggunaan mobnas yang diperuntukan untuk 3 ketua komisi dan w Ketua Badan Kehormatan belum tepat waktunya, karena AKD hingga saat ini masih belum final,” tukas Rahman, dihubungi beritatotabuan.com, Senin (27/10/2014) siang tadi.
Dikatakan Rahman, mereka menduga ada penggiringan opini oleh sekwan, kalau a mereka yang menggunakan mobil dinas tersebut sudah dipastikan menjadi ketua-ketua komisi.
“Realitanya ketiga mobil tersebut saat ini dikuasai oleh koalisi merah putih (Golkar,PKS+Gerindra dan PAN) padahal dalam aturan, baik undang-undang nomor 27 tahun 2009, dan peraturan pemerintah nomor 16 tahun 2010, ketua-ketua komisi dipilih oleh anggota komisi dari utusan fraksi yang ada, sehingga otomatis mobil dinas tersebut akan di serah terimakan kepada ketua-ketua komisi untuk menunjang kinerja kami sebagai wakil rakyat,” jelasnya.
Untuknya, dikatakan Dontili, menurut mereka kuat dugaan telah terjadi konpirasi antara para anggota DPRD yang telah menerima mobnas itu, dengan Sekwan.
“Kami meminta Sekwan untuk menarik fasilitas negara tersebut. Kalaupun ini tidak diindagkan, maka kami tidak segan-segan untuk melaporkannya atas tindak indisplinernya ini,” tandasnya, yang diaminkan juga oleh anggota fraksi Perjuangan Kebangsaan, Ramses Sondakh.
Sayangnya, hingga berita ini diturunkan, upaya konfirmasi terhadap sekwan Bolmong Utara, Samsul Darise belum berhasil dilakukan, dihubungi via ponsel tidak diangkat, setelah dikonfirmasi lewat pesan pendek ke telepon selulernya belum mendapatkan jawaban. (oktav singal/junaidi)
