Kotamobagu, BT – Gerimis hujan yang tercurah (17/08/2014) di Bolaang Mongondow Raya (BMR), sempat mengganggu peringatan detik-detik proklamasi yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu. Hal ini terbukti dengan sempat tertundanya acara tersebut beberapa menit. Meski demikian, acara itu akhirnya berjalan cukup khidmat, dan dipimpin langsung walikota Ir Hj Tatong Bara. Tatong yang bertindak sebagai inspektur upacara, usai upacara peringatan tersebut, mengucapkan apresiasi dirinya atas jasa-jasa para pahlawan yang telah berjuang, hingga tercapai kemerdekaan.
arinya.
“Tidak gampang para pahlawan itu merebut kemerdekaan. Bahkan, harus mengorbankan nyawa sekalipun,’ ujar Tatong.
Srikandi Kotamobagu inipun mengingatkan, kalau kita selaku generasi penerus, harus bisa mengisi kemerdekaan itu dengan hal-hal yang positif.
“Penghargaan atas perjuangan para pahlawan ini, harus diisi dengan wujud totalitas dan dedikasi kerja yang tinggi,” tambahnya.
Ditanyakan kesannya tentang HUT Proklamasi pertama di bawah kepemimpinannya, Tatong berujar hal itu dimaknai sebagai sebuah semangat baru dalam memimpin kota Kotamobagu. “Tentu ini yang pertama di bawah pemerintahan TB-Jadi, dan kami memaknainya sebagai semangat baru dalam membangun Kota Kotamobagu kedepan,” tutupnya. (supriadi/junaidi)