Kotamobagu, BT – Harga racun hama untuk lahan pertanian, di Kotamobagu mengalami lonjakan harga. Hal ini berdasar pantauan beritatotabuan.com, di sejumlah agen pengecer di Kotamobagu. Seperti racun rumput berjenis Regen yang awalnya harganya Rp65ribu/250ml kini naik menjadi Rp75 ribu. Sementara itu, Gramoxone yang sebelumnya Rp60ribu/liter kini naik jadi Rp65/liter. Begitupun dengan Noxone yang harga awalnya Rp190ribu/5liter kini menjadi Rp195ribu/5liter.
“Harga yang kami dapat dari distributor memang mengalami kenaikan. Jadi mau tidak mau kami pun harus menaikkan harga jualnya,” ujar salah satu pengecer pupuk yang namanya enggan dipublikasi.
Kenaikan harga tersebut mengundang komentar dari para petani. Hamdan Potabuga, salah satu petani di Kotamobagu, berharap agar pemerintah dapat memperhatikan hal ini.
“Sebab inipun akan mempengaruhi pendapatan kami untuk hasil pertanian,” ujar Hamdan.
Kepala Dinas Pertanian Kotamobagu, Ir Mohammad Hardi Mokodompit saat dikonfirmasi mengatakan kalau untuk harga pupuk bersubsidi merupakan kewenangan pemerintah pusat, dengan menetapkan Harga eceran Tertinggi (HET).
“Sedangkan untuk pupuk non subsidi penjualnnya mengikuti harga pasar,” tukas Hardi. (vicky/supriadi/junaidi)