NASIONAL – Maksimalkan Pelayanan Pertanahan Akhir Tahun menjadi penekanan utama Sekjen ATR/BPN saat membuka pengarahan Rakernas di Jakarta, Senin, 8 Desember.
Sekretaris Jenderal ATR/BPN Dalu Agung Darmawan meminta jajaran pusat dan daerah berpedoman penuh pada Renstra.
Ia mengingatkan Permen ATR/Kepala BPN Nomor 12 Tahun 2025 mengikat pertanggungjawaban kinerja seluruh unit kerja.
Maksimalkan Pelayanan Pertanahan Akhir Tahun juga berarti mempercepat penyusunan Renstra lengkap sebagai dasar konsolidasi nasional.
Dalu menjelaskan Renstra memuat indikator kinerja kegiatan tata ruang, pertanahan, dan dukungan manajemen terintegrasi.
Ia merinci terdapat 13 indikator tata ruang, 35 pertanahan, serta 83 indikator dukungan manajemen yang harus tercapai.
Kepala Kanwil dan Kepala Kantah diminta mengevaluasi capaian, mempercepat digitalisasi warkah, dan mematok target hingga 2027.
Menurutnya, kepemimpinan menentukan mutu kerja dan konsistensi layanan pertanahan kepada masyarakat.
Rakernas 8–10 Desember harus dimanfaatkan untuk menuntaskan evaluasi 2025 dan menyusun kerja 2026 lebih dini.
Target 2025 wajib dapat dipertanggungjawabkan, sedangkan rencana 2026 harus siap sebelum tahun berjalan.
Kegiatan mengusung tema transformasi pelayanan berintegritas demi peningkatan kualitas pelayanan publik berkelanjutan.
Pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama turut memberi arahan, dengan moderator Staf Ahli Reformasi Birokrasi Deni Santo.






