Bolmong, BT – Sejumlah aparat pemerintah desa di wilayah Bolaang Mongondow (Bolmong), mulai mengeluhkan besaran Tunjangan Pendapatan Aparat Pemerintah Desa (TPAPD), yang diterima mereka. Pasalnya, besaran tunjangan yang diberikan oleh pemerintah, dinilai sudah tidak sesuai lagi dengan kondisi harga bahan pokok.
“Kami meminta perhatian pemkab untuk menaikkan TPAPD” ujar Kepala Desa Ihkwan Arifin Buchari, kepada beritatotabuan.com, Rabu (01/10/2014).
Dia pun membandingkan soal besaran tunjangan yang diterima mereka, dengan upah buruh dalam hal ini UMP, yang lebih besar, dibandingkan dengan honor yang diberikan kepada mereka. “Kami meminta Pemkab memperhatikan nasib aparat desa, karna aparat Desa adalah ujung tombak menyukseskan program pemerintah,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala badan pemberdayaan masyarakat Desa (BPMD), Zainudin Paputungan saat dikonfirmasi, belum bisa berkomentar banyak. Menurut Zainuddin, pemberian TPAPD sesuai dengan kondisi keuangan daerah. “TPAPD bukan bersifat penganggaran wajib, pemberiannya harus sesuai dengan kondisi keuangan,” singkat Zainuddin. (awi manggopa/junaidi)