Pemkab Bolaang Mongondow Gelar Pertemuan Forkopimda

ADVETORIAL

Bupati Bolmong Salihi Mokodongan bersama Wakil Bupati Bolmong Yanni Ronny Tuuk
Bupati Bolmong Salihi Mokodongan bersama Wakil Bupati Bolmong Yanni Ronny Tuuk

PEMERINTAH Kabupaten Bolaang Mongondow, Kamis (12/03/2015) menggelar pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se Kabupaten Bolmong. Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Polres Bolmong AKBP William Simanjuntak, Dandim 1303 Bolmong Letkol (Arh) Muhamad Jamaluddin Malik SIP, Kajari Kotamobagu Fien Ering SH MH, Ketua Pengadilan Kotamobagu Didik Wuryanto SH, Sekda Drs Hi Farid Asimin MAP, Assisten I Drs Christovel Tito Kamasaan MM, Asintel Kajari, Kaban Kesbang Linmas, Kabag TUP, Kabag Humas Jemmy Sako SH.

Bupati Bolmong Hi Salihi Mokodongan saat memimpin pertemuan forum Komunikasi Pimpinan Daerah Bolmong di ruang kerjanya
Bupati Bolmong Hi Salihi Mokodongan saat memimpin pertemuan forum Komunikasi Pimpinan Daerah Bolmong di ruang kerjanya

Dalam pertemuan yang digelar di ruang kerja Bupati tersebut, membicarakan sejumlah persoalan yang tengah menggeliat di daerah itu, mulai dari pemerintahan, politik, hingga social budaya.

Dalam kesempatan itu, Bupati mengatakan, berbagai pemicu kerawanan sosial yang cenderung menjadi tren di kalangan muda harus dialihkan ke arah positif.

Bupati berjanji akan menginstruksikan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) untuk menfasiliasi berbagai kegiatan khususnya bagi generasi muda sesuai bakat dan kemampuan mereka.

“Ke depannya kami akan buat baliho untuk dipasang pada tempat strategis yang berisi imbauan Kamtibmas untuk menyentuh pemahaman dan kesadaran masyarakat,” kata Bupati.

Suasana pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Bolmong
Suasana pertemuan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Kabupaten Bolmong

Senada ditambahkan Wakil Bupati Bolmong, Yanny R Tuuk STh MM, bahwa berbagai gesekan antar masyarakat yang sering memicu tawuran antar kampung banyak diakibatkan oleh minuman keras dan dilakukan segelintir oknum masyarakat.

Menangani kondisi tersebut, Kapolres Bolmong, AKBP Wiliam Simanjuntak SIK, mengatakan pihaknya melakukan tiga pendekatan, yakni preemtif, preventif dan represif, “Tergantung situasi dan kondisi. Tapi tindakan pencegahan secara dini akan dikedepankan,” ujar Simanjuntak.

Dandim 1303, Letkol Arh M Jamaludin Malik mengaku, TNI siap mem-backup Polisi dan Pemda bila diminta ikut melaksanakan operasi keamanan terpadu, “TNI juga siap menyukseskan berbagai kegiatan lomba olahraga,” ungkapnya.

Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) saat menggelar pertemuan di ruang kerja Bupati Bolmong
Jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) saat menggelar pertemuan di ruang kerja Bupati Bolmong

Sementara itu untuk mengantisipasi kerawanan sosial, menurut Kepala Pengadilan Negeri, I Dewa Made Budi Watsara SH MH, perlu dilakukannya penyuluhan hukum terpadu secara periodik kepada masyarakat (kadarkum) dengan turun ke desa desa.

Senada ditambahkan Kepala Kejaksaan Negeri, Fien Ering SH MH, perlunya dibentuk tim penyuluhan hukum terpadu, agar masyarakat lebih memahami hukum dan peraturan perundang-undangan.

Foto bersama Forum Komunkasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bolmong usai pertemuan di ruang kerja Bupati
Foto bersama Forum Komunkasi Pimpinan Daerah Kabupaten Bolmong usai pertemuan di ruang kerja Bupati

Bupati Bolmong yang memimpin pertemuan tersebut, menampung semua saran dan masukan dari unsur Forkompinda Bolmong dan segera menindak lanjuti hasil musyawarah tersebut. (adv/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.