Ratusan Kelompok Tani di Kotamobagu Terima Bantuan Bibit Jagung

 

Kelompok Tani di Kotamobagu
Penyerahan bantuan bibit jagung oleh Sekda Kotamobagu didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Sekira 120 kelompok tani yang ada di 4 Kecamatan se Kota Kotamobagu, Selasa (27/07/2021) pagi tadi, menerima bantuan bibit jagung dari Pemkot Kotamobagu.

Penyerahan yang dilakukan langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kotamobagu Ir Sande Dodo MT, yang didampingi oleh Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Fenty Dilasandi Mifta SP tersebut, dilakukan di aula kantor Dinas Pertanian dan Peternakan Kotamobagu, dengan protocol kesehatan yang sangat ketat.

Sekda Kotamobagu Ir Sande Dodo MT mengatakan kalau bantuan bibit jagung tersebut, merupakan salah satu langkah dan program Pemerintah Kotamobagu dalam pemulihan ekonomi di tengah pandemi COVID-19.  “Terutama bagaimana pendapatan masyarakat bisa meningkat di tengah kondisi pandemi yang belum berakhir ini. Sehingga Wali Kota Kotamobagu meluncurkan banyak program untuk menanggulangi pengangguran dan kemiskinan di wilayah Kotamobagu, salah satunya adalah bantuan bibit jagung ini,” ungkap Sekda.

Dirinya berharap bantuan yang diberikan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya terutama untuk meningkatkan pendapatan kelompok tani penerima bantuan yang tentunya berdampak positif pada peningkatan ekonomi. “Kelompok tani diminta untuk memaksimalkan benih jagung menjadi sektor pendapatan yang efektif agar tujuan pemerintah untuk meningkatkan pendapatan petani bisa tercapai. Cara memaksimalkannya pertama dengan luas tanamnya, kedua produksi harus maksimal dan tentu harus dirawat dengan sebaik-baiknya agar produksi bisa maksimal,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Kotamobagu, Fenty Dilasandi Mifta, SP menambahkan, kalau pelaksanaan penyaluran bantuan tersebut, berdasarkan petunjuk operasional kerja (POK) Kementrian Pertanian RI, tahun 2021. “Benih jagung yang diberikan adalah jenis BISI 77 bagi 120 Poktan dengan luasan mencapai 500 hektar pertanian. Dimana, Pelaksanan penyaluran bantuan bertujuan untuk peningkatan indeks pertanaman benih jagung melalui penggunaan benih unggul bersertifikat,” imbuh Fenty. (mg1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.