Kotamobagu, BT – Pemberhentian pembangunan Rumah Sakit (RS) Kinapit serta sejumlah tower seluler di Kotamobagu, yang terkendala pada aturan di daerah itu, membuat Kepala Bidang Penanaman Modal, Diperindagkop-PM Kotamobagu Donny Lapadengan angkat bicara. Menurut Donny, ada baiknya jika regulasi (aturan) yang ada di daerah itu, jangan sampai menghalangi masuknya investor di Kotamobagu, yang akan ikut berpartisipasi dalam peningkatan perekonomian daerah tersebut.
“Miris juga ketika melihat ada yang ingin berinvestasi di bidang kesehatan dan komunikasi, tapi terkendala aturan yang telah diterapkan,” ujar Donny.
Dirinya pun berharap agar regulasi yang dibuat, jangan sampai mempengaruhi iklim investasi di Kotamobagu.
“Aturan yang dibuat jangan sampai memberikan dampak sosial yang negatif, dan mengancam iklim investasi di daerah,” ujar Donny.
Bahkan, Donny berharap agar regulasi yang ada, dapat mendukung masuknya investor di Kotamobagu. Hal ini mengingat pentingnya investasi dalam keberlangsungan proses pembangunan di wilayah yang masih berusia 7 tahun itu.
“Menarik investor ke daerah bukan perkara gampang. Makanya, harus ada regulasi yang mendukung hal itu. Jangan sampai regulasi yang ada justru menjadi momok yang menakutkan bagi investor, sehingga membuat mereka berpikir 2 kali untuk mengembangkan modal mereka di Kotamobagu,” tandasnya. (junaidi)