Weny – Rendy Dorong Milenial Jadi Pengusaha Muda

Berita Terkini11 Dilihat
Weny – Rendy Dorong Milenial Jadi Pengusaha Muda

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Kotamobagu 2024, dr Weny Gaib, Sp.M dan Rendy Virgiawan Mangkat, SH, MH, terus meneguhkan posisi sebagai unggulan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Pasalnya, pasangan dengan jargon The Winner ini terus mendapatkan dukungan, tak terkecuali dari generasi milenial.

Dukungan tersebut dinyatakan saat pasangan yang diusung koalisi empat partai besar, yakni PKB, Golkar, Gerindra dan PKS, melakukan silahturahmi di Kelurahan Biga dan Desa Tabang, 9 September 2024.

Kelompok milenial yang menyambut dengan antusias kedatangan The Winner, menegaskan dukungannya untuk memenangkan Weny Gaib dan Rendy Mangkat.

“Kami percaya pasangan Dokter Weny Gaib dan Rendy V Mangkat mampu membawa perubahan positif untuk Kotamobagu,” ujar warga Biga, Kartini Makalungsenge.

Sementara, dr Weny Gaib, dalam pertemuan tersebut menegaskan posisi yang maju dalam kontestasi tanpa ada intervensi pihak manapun.

“Saya berdiri di kaki saya sendiri, jadi saya tidak punya bos. Semua yang saya lakukan adalah untuk kepentingan masyarakat, bukan atas dasar kepentingan pribadi,” ujarnya.

Lebih lanjut, dr Weny Gaib menekankan pentingnya keterlibatan anak muda ataupun kelompok milenial dalam kemajuan ekonomi daerah.

Di mana, hal tersebut sesuai dengan visi untuk menjadikan Kotamobagu sebagai kota jasa dengan fokus pada pemberdayaan UMKM, sektor kesehatan, pendidikan, dan ekonomi kreatif.

Salah satu program yang akan dijalankan dalam mewujudkan hal tersebut, ialah pelatihan bagi generasi milenial dan Gen Z untuk menjadi pelaku usaha dengan pendampingan yang intensif.

“Jika program ini berjalan, kami berharap anak-anak muda dapat bekerja atau menjadi pengusaha mandiri,” ujarnya.

Weny Gaib juga turut berkomitmen, untuk mendorong prestasi anak muda melalui program beasiswa bagi anak-anak berprestasi dan tidak mampu dengan sistem seleksi yang objektif.

“Semua ini demi keadilan. Jika saya tidak bisa membawa keadilan, maka saya tidak layak menjadi Wali Kota,” tegasnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.