BERITATOTABUAN.COM, Bolmong – Harga Bawang merah dan cabai rawit di Kabupaten Bolaang Mongondow rentan mengalami kenaikan diakibatkan peralihan cuaca.
Hal itu sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral, Tony Toligaga, Selasa (04/02/2020), saat dikonfirmasi Beritatotabuan.com via telepon genggam.
“Kalau cuaca seperti ini (hujan, Red.) terus berkelanjutan maka bisa jadi akan ada kenaikan harga yang signifikan bagi dua komoditi tersebut,” ujar Tony.
Menurut Tony, cuaca memang menjadi salah satu faktor penyebab kenaikan harga dua komoditi tersebut, selain bisa juga disebabkan kebutuhan masyarakat yang tinggi dan ketersediaan stok di pasar.
“Untuk komoditi pertanian dan perkebunan yang lain saat ini harga masih relatif stabil,” demikian Tony.
Berikut daftar harga per Tanggal 3 Februari 2020
Sampel : Pasar Mopuya dan Pasar Pusian
Pasar Mopuya
1. Beras : Rp 12.000
2. Kedelai : Rp 15.000
3. Cabe
Rawit : Rp 60.000
Keriting : Rp 15.000
4. Bawang
Merah : Rp 60.000
Putih : Rp 40.000
5. Tomat : Rp 6.000
6. Gula
Putih : Rp 14.000
Merah : Rp 25.000
7. Minyak goreng
Curah : Rp 13.000
Bimoli : Rp 15.000
8. Tepung terigu
Kompas : Rp 11.000
Gatot : Rp 10.000
Tapioka : Rp 12.000
9. Telur
Ayam Ras : Rp 2.000
Ayam kampung : Rp 2.500
10. Daging ayam : Rp 22.500
11. Ikan
Bandeng : Rp 20.000
Oci : Rp 20.000
Tongkol : Rp 10.000
Tuna / cakalang : Rp 20.000
Pasar Pusian
1. Bawang merah : Rp 50.000
2. Bawang putih : Rp 42.000
3. Cabe rawit : Rp 60.000
4. Beras : Rp 11.000
5. Gula pasir : Rp 13.000
Sumber : Dinas Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral Kab. Bolmong. (udi)