BERITATOTABUAN.COM, BOLTIM -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) gelar Sosialisasi Partisipasi Masyarakat Kepada Stakeholder Dalam Mensukseskan Pemilu Tahun 2024 bertempat di Hotel Sultan Raja Kotamobagu. Sabtu (18/11/2023)
Awaludin Umbola Kadiv Sosialisasi Komisioner KPU provinsi Sulawesi Utara dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut mengatakan peran penting setiap stakeholder Partisipasi Masyaraka Dalam Mensukseskan Pemilu Tahun 2024.
“Menurut saya Pemilu adalah konflik, nah bagaimana upaya kita untuk meminimalisir gesekan konflik dalam pemilu makanya pemilu itu harus di tata rapi, sesuai dasar hukum kita di Indonesia yakni UUD. Nah, peran kami KPU untuk menciptakan partisipasi masyarakat kepada stakeholder dalam mensukseskan pemilu tahun 2024, lewat informasi sosialisasi berikan pemahaman kepada masyarakat terkait Kepemiluan, mulai dari pemilih terdaftar dan belum terdaftar, penetapan daftar calon tetap, dan yang terupdate pembagian dapil di wilayah Kabupaten Boltim semua informasi itu harus sampai ke tingkatan masyarakat,” pungkasnya.
Lanjutnya juga, dalam Pemilu Tahun 2024 dalam pembagian pemilih ada namanya pemilih melinial, nah mayoritasnya ada sekitar 50 an persen Melenial dan generasi Z yang dominan dalam pemilih di Indonesia dan sampai masuk dalam kontestan pemilu tahun 2024, bahkan kaum Melenial ini ada ratusan yang masuk dalam daftar caleg.
“Nah kenapa peran Milenial sangat penting, karena Respon sosialnya sangat tinggi, mereka generasi baru produktif aktif dalam informasi kecanggihan teknologi informasi gadget,” jelas Umbola.
Terakhir kita masih dalam pembahasan terkait dana angaran hibah di Pemkab Boltim, semoga kita dapat jalan terbaik dalam pembahasan angaran ini, jika tidak maka akan diserahkan Kementerian Dalam Negeri, untuk pembahasan selanjutnya menetapkan jumlah anggaran hibah dalam pemilu tahun depan, ungkapnya.
Sementara itu Ketua KPU Boltim Rusmin Mamonto mengatakan, kegiatan sosialisasi ini bagian upaya dalam meningkatkan partisipasi pemilih di tahun 2024 yang melibatkan semua stakeholder.
“Tahun sebelumnya partisipasi pemilih di kabupaten Boltim ada di angka 98 persen, dan tahun 2020 ada di angka 94 persen, di tahun ini 2024 KPU juga target yang sama sampai angka 98 persen. Tentunya ini adalah tanggung jawab kita, peran kita yang harus mensukseskan pemilu, dan juga peran semua stakeholder dan lapisan masyarakat dalam mensukseskan Pemilu Tahun 2024,” tegas Rusmin.
Lanjutnya, ajakan pemilih bukan hanya sebatas sosialisasi, namun harus memastikan pada masyarakat yang sudah terdaftar dalam pemilih, atau belum terdaftar bisa cek di Website resmi kami KPU.go.id.com
“Jadi semua lapisan masyarakat harus dapat informasi terkait Pemilu. Sedangkan informasi untuk logistik kita sudah menerimanya dan sudah ada di gudang KPU, itu artinya Pemilu sudah tidak lama lagi tinggal 89 hari lagi, di tanggal 14 February 2024 jangan lupa untuk gunakan hak suara anda,” ucap Rusmin.
Kegiatan tersebut juga turut dihadiri Awaludin Umbola dari KPU Provinsi Sulawesi Utara, Narasumber pemateri Bapak Amran mantan Komisioner, Ketua KPU Boltim Rusmin Mamonto, komisioner KPU Nugroho Lasabuda, Wardoyo Elias, Ikal Salehe, dan jajaran Bawaslu Boltim Harmoko Mondo, pengurus partai politik, juga para tokoh ormas. (KP)