Pemkab Probolinggo Gelar Apel Bulanan Korpri

Nasional16 Dilihat
Pemkab Probolinggo Gelar Apel Bulanan Korpri

BERITATOTABUAN.COM, PROBOLINGGO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar apel bulanan Korpri di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo pada Rabu (17/1/2024) pagi. Apel di awal tahun 2024 ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto, S.Sos., M.Si.

Bertindak sebagai pemimpin apel adalah Nur Rachmad Sholeh selaku Camat Sumber, pembaca teks pembukaan Undang-undang Dasar 1945 adalah Savita Maula dari Bagian Pemerintahan, pembaca teks Panca Prasetya Korpri adalah Ratih Kesuma Dewanti dari Bagian Pemerintahan serta korp musik adalah Gita Wibawa Praja Satpol PP Kabupaten Probolinggo.

Apel bulanan Korpri yang dihadiri oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Heri Sulistyanto dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo ini diikuti seluruh karyawan/karyawati di lingkungan Pemkab Probolinggo.

Dalam kesempatan tersebut Pj Bupati Ugas dan Pj Sekda Heri menyerahkan penghargaan kepada Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo atas prestasinya sebagai juara 3 Kabupaten dengan Kinerja Vaksinasi PMK pada Sapi Perah Terbaik Tingkat Provinsi Jawa Timur. Diserahkan pula secara simbolis program beasiswa pendidikan kerja sama antara Pemkab Probolinggo dengan PT Beejay Group bagi 50 anak berprestasi di Kabupaten Probolinggo senilai Rp 71.250.000.

Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengatakan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), kita memiliki komitmen yang sangat besar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. ASN bukan hanya sekadar profesi, tetapi sebuah amanah yang harus diemban dengan penuh dedikasi dan integritas.

“Masyarakat adalah pemegang hak yang harus kita layani dengan sepenuh hati. Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama meningkatkan profesionalisme dan kompetensi kita agar dapat memberikan solusi terbaik atas setiap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Semangat untuk belajar dan berinovasi harus senantiasa kita pupuk, sehingga kita dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat,” katanya.

Selain itu jelas Pj Bupati Ugas, penting bagi kita untuk senantiasa menjaga sikap dan perilaku yang santun, ramah dan bersahabat dalam berinteraksi dengan masyarakat. “Keterbukaan dan transparansi harus menjadi landasan dalam setiap komunikasi kita dengan publik. Kita harus menjadi teladan dalam menjunjung tinggi etika dan moralitas sebagai abdi negara,” jelasnya.

Menurut Pj Bupati Ugas, tanggal 14 Februari mendatang kita akan menghadapi pesta demokrasi dalam pemilu serentak tahun 2024. Pemilihan umum adalah momen penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Melalui proses demokrasi ini, rakyat berhak memilih pemimpin dan wakilnya untuk mengemban amanah dalam memajukan negara. Netralitas ASN, sebagai garda terdepan pemerintahan adalah prinsip yang harus senantiasa dijunjung tinggi.

“Sebagai pelayan masyarakat yang memiliki tanggung jawab besar, ASN memiliki peran krusial dalam menjaga netralitas dan kestabilan dalam penyelenggaraan pemerintahan, terutama menjelang dan selama proses pemilu. Kita semua memiliki hak politik sebagai warga negara, namun sebagai ASN, kita harus memahami bahwa netralitas adalah landasan utama yang harus diperhatikan,” jelasnya.

Pj Bupati Ugas menegaskan tentang peran Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam upaya penurunan tingkat kemiskinan dan stunting di wilayah Kabupaten Probolinggo. Partisipasi aktif ASN dalam upaya penurunan kemiskinan dan stunting adalah suatu keharusan.

“Kita harus memiliki kepekaan sosial untuk merespons kebutuhan masyarakat yang masih berada di bawah garis kemiskinan, sekaligus mengatasi permasalahan stunting yang berkaitan dengan gizi dan kesehatan anak-anak,” terangnya.

Lebih lanjut Pj Bupati Ugas menambahkan keterlibatan ASN dalam kegiatan-kegiatan sosial kepada masyarakat dapat menjadi jembatan yang kuat untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya gizi, kesehatan dan pendidikan. Dengan menjadi contoh dan penggerak positif, ASN dapat memberikan inspirasi kepada masyarakat dalam mengubah pola pikir dan prilaku yang mendukung penurunan angka stunting.

“Partisipasi ASN bukan sekadar tugas, melainkan bentuk komitmen kita untuk mewujudkan masyarakat yang adil, makmur dan sejahtera. Mari bersama-sama berperan aktif dalam mengakhiri kemiskinan dan stunting, sehingga setiap anak di Kabupaten Probolinggo memiliki peluang yang sama untuk tumbuh dan berkembang secara optimal,” pungkasnya. (Ali Makhfud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.