BERITATOTABUAN.COM, BOLMONG – Bagian Administrasi Pembangunan dan Perekonomian Pemkab Bolmong, Kamis (04/04/2019) pagi tadi menggelar kegiatan sosialisasi Monitoring dan Evaluasi (monev) aplikasi Tim Evaluasi Dan Pengawasan Realisasi Anggaran (Tepra).
Kegiatan yang digelar di aula kantor Bupati Bolmong tersebut dibuka langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Tahlis Gallang SIP MM. “TEPRA ini bukanlah hal baru bagi Pemkab Bolmong dimana TEPRA ini telah menjadi bagian dari kinerja Pemerintah Daerah. TEPRA ini juga berfungsi untuk mengontrol kemajuan pekerjaan kita dilapangan,” ucap Tahlis
Tahlis menambahkan, TEPRA tersebut hadir dengan tujuan semata-mata untuk memetakan permasalahan yang dihadapi oleh setiap perangkat daerah pada saat pelaksanaan pekerjaan di tingkat lapangan. “Sehingga TEPRA ini seringkali dikenal dengan istilah Pejabat Penghubung dimana setiap Perangkat Daerah harus mempunyai Admin Pengguna Anggaran (PA) dan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) yang bertanggung jawab untuk melakukan penginputan setiap item pekerjaan yang ada di setiap perangkat daerah selama 12 bulan,” kata Sekda.
Ditambahkannya lagi, banyak perangkat daerah yang menuliskan di laporan bulanan proyeksi atau target realisasi anggarannya sebesar 10 persen, setelah di evaluasi ternyata hanya 2 persen, tetapi dalam laporannya tidak menuliskan kendala apa yang dihadapi, untuk itu keberadaan TEPRA ini sesungguhnya untuk mengurangi kendala serta mengatasi permasalahan yang ada sehingga asas manfaatnya dapat terpenuhi. “Sistem Aplikasi TEPRA ini untuk mendeteksi masalah keterlambatan realisasi pekerjaan di lapangan dan bukan hanya sekedar melaporkan progress pekerjaan, tetapi memprediksi pekerjaan apa yang perlu penambahan waktu dan perlu perhatian khusus,” jelasnya. (jun)
Baca Juga : Pemkab Bolmong Bantah Gaji 13 dan 14 Dibayarkan Sebelum Pemilu