BERITATOTABUAN.COM BOLMUT – Aksi pengeboman ikan di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, terus dikeluhkan oleh nelayan setempat.
Bahkan, jika tidak dihentikan saat ini aktifitas tersebut mengancam mata pencaharian para nelayan di daerah itu. Hal ini sebagaimana dikeluhkan salah satu nelayan di Kabupaten Bolmong Utara kepada beritatotabuan.com, Senin (18/03/2019) pagi tadi. “Pengeboman ikan di perairan di Bolmut selain dilakukan nelayan lokal, juga banyak dari daerah lain,” kata Agus Gobel asal Bolangitang Barat,
Dia juga mengatakan,Aksi pengeboman tersebut telah merusak terumbu karang, yang menjadi tempat berkembang biaknya ikan. ”Dampaknya, hasil tangkapan nelayan pancing dan jaring terus merosot,untuk itu aparat dan Dinas terkait diminta untuk menindak tegas para pelaku pengeboman ikan tersebut,agar kami Nelayan tidak akan gantung jaring,” keluhnya.
Sementara itu,Kepala UPTD Balai Pengelola Pelabuhan Perikanan Wilayah IV Sulawesi Utara (Sulut) Vintje F Walansendow SP MSi Saat di konfirmasi oleh BeritaTotabuan.com melalui jaringan seluler mengatakan, kalau saat ini pihaknya dengan aparat kepolisian sudah melakukan operasi di pantai Bolmut, ”Memang benar banyak masyarakat nelayan mengeluhkan maraknya pengeboman ikan di perairan Bolmut,hal ini kami sudah beberapa kali operasi di wilayah tersebut,tapi kami belum menemukan para oknum yang melakukan pengoboman,” katanya.
Dia juga mengingatkan pada masyarakat khususnya Nelayan Bolmut,kalau melihat ada oknum yang melakukan pengeboman ikan segera di foto atau video agar bisa menjadi bukti, “Kami dan aparat jika ada bukti tersebut akan lebih mudah melakukan penangkapan,” tutup Ventje.(i-one)
Baca Juga : Bupati Serahkan SK 228 CPNS Bolmong Utara Tahun 2019
