BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Piala Adipura diarak Wali Kota Asripan Nani keliling Kotamobagu, pada 7 Maret 2024, begitu piala yang merupakan bagian dari kebanggan daerah tersebut sampai di Kotamobagu.
Piala Adiura diarak Wali Kota Asripan Nani, diawali dengan Penjemputan Wali Kota Kotamobagu Asripan Nani, di Gerbang masuk Kota Kotamobagu, kemudian Pj. Wali Kota yang didampingi 2 orang Petugas Kebersihan serta Nanu dan Uyo Kotamobagu menaiki Kendaraan serta membawa Piala Adipura melewati sejumlah Kelurahan di wilayah Kota Kotamobagu menuju Alun – Alun Boki Hontinimbang.
“Hari ini kita kembali menyaksikan dan melihat bersama bahwa Kota Kotamobagu kembali meraih satu prestasi yakni Piala Adipura untuk Kategori Kota Kecil yang diterima pada Hari Rabu di Gedung Manggala Wanabakti di Jakarta, dan hari ini dibawa dan diarak di Kota Kotamobagu. Tahun ini Kota Kotamobagu kembali mendapatkan Piala Adipura yang ke 10 kalinya berhasil diraih Pemerintah dan Masyarakat Kota Kotamobagu,” ucap Asripan dalam sambutannya.
Wali Kota Asripan Nani juga menambahkan, atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak, terutama kepada seluruh petugas kebersihan yang luar biasa, tidak mengenal lelah, tidak mengenal siang, tidak mengenal malam dalam menjaga kebersihan di daerah itu.
“Mereka petugas kebersihan ini adalah garda terdepan membersihkan Kota yang kita cintai. perlu saya informasikan bahwa Kota Kotamobagu termasuk salah satu Kota dari 400-an Kabupaten / Kota di Indonesia yang menerima Piala Adipura, dan di Provinsi Sulawesi Utara hanya ada 3 Kabupaten / Kota yang Tahun ini berhasil mendapatkan Piala Adipura,” tambahnya.
Dalam kesmpatan itu, Wali Kota Asripan Nani juga mengungkapkan makna dari 3 sisi Piala Adipura, yang diserahkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kepada Pemerintah Kota Kotamobagu di Jakarta. “Piala Adipura ini ada tiga sisi, tiga sisi ini melambangkan kolaborasi antara Pemerintah, masyarakat, Dunia usaha dan Stakeholder,” ungkap Wali Kota Asripan Nani.
Terkait hal itu, Asripan mengatakan bahwa untuk mendapatkan piala Adipura itu, membutuhkan sinergitas antara Pemerintah, Masyarakat dan Dunia usaha dan Stakeholder. “Dari hati yang paling dalam saya menyampaikan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada seluruh masyarakat Kota Kotamobagu yang menjadikan kebersihan sebagai sebuah budaya. Terima kasih kepada semua pihak yang telah menciptakan Kota ini menjadi Kota yang Bersih, Kota yang Indah, Kota yang nyaman,” tutupnya. (jun)