Pakai Baju Merah Saat HUT Kotamobagu ke 9, Ini Penjelasan Tatong

Walikota Kotamobagu Tatong bara saat mengenakan baju bernuansa merah ketika perayaan HUT Kotamobagu ke 9
Walikota Kotamobagu Tatong bara saat mengenakan baju bernuansa merah ketika perayaan HUT Kotamobagu ke 9

BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Pakaian adat yang dipakai Walikota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara saat puncak peringatan HUT kotamobagu ke 9 beberapa waktu lalu dengan nuansa serba merah, menjadi perbincangan hangat di media sosial seperti facebook. Menjawab berbagai opini masyarakat terkait pakaian tersebut, Walikota Kotamobagu Ir Tatong Bara saat diwawancarai sejumlah awak media, mengatakan kalau warna tersebut tidak ada hubungannya dengan politik. “Penampilan itu tidak ada hubungannya dengan politik,” ucap Tatong.

Untuk warna merah itu sendiri, Tatong mengatakan kalau hal tersebut untuk lebih memberikan semangat kepada jajaran Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan masyarakat Kotamobagu, agar di usia ke 9 pada tahun 2016 ini Kotamobagu dapat lebih maju.   “Angka 9 itu maknanya adalah semangat. Nah, warna yang bisa menyemangati tentunya adalah merah. Sebab warna merah itu membara,” tambahnya.

Lebih jauh lagi Tatong menjelaskan, tema yang diangkat yakni Kotamobagu Bisa di usia ke 9 menandakan percepatan perubahan dengan semangat baru. “Itu berkas usulan dari seluruh SKPD juga. Sebab, kami ada grup whattsapp yang ketika menjelang peringatan HUT kita berdikusi soal tema yang akan diangkat pada HUT kali ini,” paparnya.

Namun demikian, Tatong mengatakan kalau dirinya bisa memaklumi opini yang berkembang terkait dengan nuansa merah ketika perayaan HUT ke 9 itu. “Ketika kita terjun ke politik tentu opininya bisa bervariasi itu wajar-wajar saja. Yang jelas saya sejauh ini netral-netral saja. Lagipula nuansa merah untuk perayaan HUT Kotamobagu telah disekati. Dimana, Wakil Walikota juga disiapkan pakaian berwarna merah oleh panitia,” tutupnya. (fitra/jun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.