BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU –Pemberantasan Pungutan Liar (Pungli) di Kota Kotamobagu, ternyata ikut mendapatkan perhatian serius dari Pemerintah Kota Kotamobagu.
Hal ini bisa dilihat dari sinergi yang dibangun antara Pemkot Kotamobagu dan jajaran Polres Kotamobagu, dalam memberantas praktek pungli di berbagai bidang, terutama dalam proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2025.
Inspektur Daerah Kota Kotamobagu Yusrin Mantali kepada awak media, Rabu 28 mei 2025, mengatakan kalau kegiatan koordinasi dengan Polres Kotamobagu tersebut merupakan bagian dari langkah tegas pemerintah dalam mencegah terjadinya pungutan liar di lembaga pendidikan.
“Tentunya ini menjadi perhatian dari kami, dimana kegiatan belajar mengajar tidak ada pungutan dalam bentuk apapun. Sebab, pemerintah sudah mengucurkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS),” ungkap Yusrin.
Dalam proses pengawaran tersebut, Yusrin menambahkan, pihaknya bersama tim Saber Pungli atau Sapu Bersih Pungutan Liar yang dibentuk oleh Polres Kotamobagu, telah melakukan monitoring di sejumlah satuan pendidikan yang ada di Kota Kotamobagu. “Kami telah melakukan monitoring dan evaluasi di setiap sekolah di kota kotamobagu. Prinsipnya, hal ini tetap akan terus kami awasi, agar tidak ada praktek pungli dalam proses penerimaan siswa baru nanti,” tambahnya. (*)
