BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Polemik yang menimpa Universitas Dumoga Kotamobagu (UDK), terkait dengan status mereka di Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), cukup diseriusi oleh Walikota Kotamobagu. Siapa sangka, untuk memperjuangkan kelangsukan perguruan tinggi tertua di Bolaang Mongondow Raya itu, Walikota Kotamobagu Ir Tatong Bara ternyata telah melakukan kordinasi dengan Dirjen Dikti guna membahas soal status UDK itu. Hal ini diungkapkan Tatong di sela-sela acara kunjungan Pemprov Sulut dalam rangka Safari Ramadhan di Kotamobagu.
“Belum lama ini saya saya telah bertemu denganm Dirjen Dikti untuk membahas persoalan UDK ini. Yang jelas akan lebih mudah melakukan peralihan status UDK menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN), daripada mengurus baru dengan status masih Perguruan Tinggi Swasta (PTS),” ucap Tatong.
Tatong pun mengatakan, pemerintah sendiri berencana akan mendorong UDK agar bisa menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di wilayah Kotamobagu yang nantinya akan menjadi PTN pertama di Bolaang Mongondow Raya. “Namun tentunya hal ini akan kita bicarakan terlebih dahulu dengan pengelola sebelumnya,” tambahnya.
Sebagai bentuk keseriusan pemerintah, Tatong bahkan mengatakan kalau Pemkot Kotamobagu berencana akan meminta bantuan dari Pemprov Sulut agar bisa memberikan rekomendasi khusus terkait dengan kelangsungan UDK. “Nantinya Pemprov bisa memberikan rekomendasi khusus ke Dirjen Dikti. Yang jelas, kita akan check dulu kesiapannya terutama program studi yang ada di UDK,” tutupnya. (mg1/jun)
