BERITATOTABUAN.COM, ASAHAN.
Kepala UPTD SDN 010069 Punggulan, Kecamatan Air Joman terkesan diam dan cuek tentang adanya video pengakuan dari sejumlah siswa terkait pemberian hukuman yang diberikan oleh oknum guru di sekolah tersebut.
Pada video tersebut, terdengar dan tampak sejumlah siswa di sekolah itu sedang menjelaskan tentang beberapa hukuman yang diberikan oleh oknum guru mulai dari menulis buku sebanyak – banyaknya, dicubit, berdiri di kelas mulai dari masuk sekolah hingga pulang, sampai tidak boleh mengikuti pelajaran.
Menurut salah seorang oknum guru yang identitasnya minta dirahasiakan tersebut mengaku jika murid yang ada didalam video tersebut merupakan siswa di UPTD SDN 010069 Punggulan.
“Siswa yang ada di video tersebut merupakan siswa disini bang,” jelasnya saat ditemui pada beberapa waktu lalu.
Dirinya juga merasa terkejut dengan adanya pengakuan dari sejumlah siswa tentang bentuk hukuman yang diberikan oleh salah seorang oknum guru di sekolah tersebut.
“Kasihan kali saat mendengar keluhan itu, tidak seharusnya mereka mendapatkan perlakuan seperti itu,” ucapnya dengan nada sedih.
Sementara itu, Kepala UPTD SDN 010069 Punggulan, Hasan tidak dapat dikonfirmasi terkait adanya persoalan tersebut, baik mendatanginya secara langsung maupun konfirmasi melalui via aplikasi WhatsApp
Tidak hanya itu, ternyata, Kepala UPTD SDN 010069 Punggulan tersebut juga memblokir nomor wartawan media ini.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Asahan, Supriyanto dinilai tidak dapat berkomentar banyak saat dikonfirmasi terkait persoalan tersebut.
“Trims infonya, nanti dicek,” tulisnya.
(DEDDY)
