Kotamobagu, BT – Pemadaman listrik yang dilakukan Perusahaan Listrik Negara (PLN) di wilayah Kotamobagu, dinilai sudah keterlaluan.
“Sehari sampai 3 kali dilakukan pemadaman tanpa pemberitahuan, ini sudah sangat keterlaluan,” tukas anggota DPRD Kota Kotamobagu, Muliadi Paputungan SAP.
Dia mengatakan, kalau dari analisa pendapatan dari perusahaan BUMN itu, maka sangat tidak masuk akal terjadi pemadaman listrik dengan berulang-ulang.
“Sebab, saat ini warga dengan program listrik pintar, sudah menginvestasikan dana mereka ke PLN. Jadi, tidak ada alasan sebenarnya PLN melakukan pemadaman,” cecarnya.
Soal alasan PLN yang mengatakan kalau kekuatan mesin, untuk mensuplai pasokan listrik mereka tidak memadai, Muliadi mengatakan seharusnya hal tersebut sudah dipikirkan sejak awal.
“Alasan itu sudah lama sekali dilontarkan PLN. Harusnya, saat ini sudah ada solusi. Lagipula dana untuk membeli voucher listrik sudah diberikan masyarakat, sebelum mereka menggunakan listrik itu,” paparnya.
“Yang jelas PLN jangan terkesan berkelit dengan melontarkan alasan-alasan yang kurang masuk akal. Sebab, dana masyarakat sudah diinvestasikan, dan kewajiban PLN selaku badan usaha milik pemerintah memaksimalkan pelayananan mereka,” tandas politisi Partai Demokrat ini. (junaidi)