Gedung Bobakidan
BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Kondisi salah satu asset daerah, yakni Gedung Bobakidan yang saat ini sudah kurang terurus semenjak masih menjadi asset milik Pemkab Bolaang Mongondow dan sudah diserahkan ke Kota Kotamobagu, ternyata mendapatkan perhatian serius dari Pemkot Kotamobagu. Buktinya, tahun ini Pemkot Kotamobagu sudah mengalokasikan anggaran untuk melakukan perencanaan perbaikan gedung yang kedepan dapat dimaksimalkan sebagai salah satu potensi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) itu.
“Tahun ini sudah dialokasikan dana sekitar 190 juta, untuk melakukan perencanaan perbaikn gedung Bobakidan,” ujar Kepala Bagian Umum Pemkot Kotamobagu, Firmansyah Mokodompit, saat bersua dengan beritatotabuan.com, di ruang kerjanya, Selasa (10/02/2015) siang tadi.
Dikatakan Firmansyah, anggaran tersebut dialikasikan baru sebatas perencanaan.
“Untuk anggaran fisik perbaikan, direncanakan kalau tidak ada halangan akan dialikasikan tahun depan. Yang jelas saat ini kita harus menyelesaikan terlebih dahulu rencana perbaikannya,” tambah Firmansyah.
Dikatakan Firmansyah, Pemkot Kotamobagu manruh perhatian serius atas kondisi gedung Bobakidan itu.
“Sebab, kami melihat ada potensi sumber PAD yang besar disana. Dimana, ketika sudah diperbaiki tentu biaya sewa gedung jika dipakai untuk hajatan kedepan bisa masuk di kas daerah,” tambahnya.
Firmansyah pun berharap, seiring dengan alokasi anggaran untuk perbaikan gedung bobakidan itu, Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) untuk pemaksimalan penggunaan asset daerah bisa segera dibahas dan disahkan oleh DPRD Kota Kotamobagu.
“Dengan demikian maka payung hukum untuk pengelolaan asset daerah bisa jelas, sehingga semuanya dikelola berdasarkan aturan,” tutupnya. (jun)
