BERITATOTABUAN.COM, ASAHAN.
Selain mengaku sebagai anggota pers di PWI, Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari, Kecamatan Pulo Bandring, Kabupaten Asahan juga mengaku memiliki sepupu yang berprofesi sebagai wartawan.
Pernyataan tersebut diungkapkan oleh S Hasibuan selaku Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari saat dikonfirmasi wartawan media ini seputar persoalan di sekolah tersebut.
“Saya pak sepupu IS, saya juga anggota pers di PWI.šš»šš»,” tulis S Hasibuan saat dikonfirmasi melalui aplikasi WhatsApp, Sabtu (22/6) lalu.
Dirinya enggan berkomentar banyak saat ditanyakan tentang maksud dan tujuan adanya bahasa / kalimat yang mengaku sebagai sepupu (keluarga red) dari salah seorang oknum wartawan dan menjadi anggota pers di PWI.
“GK ada maksud apa-apa, cuma salam kenal aja.Kalau anggota sejak masih boleh PNS anggota pers, dimasa IS menjadi ketua. Setelah dibatasi PNS tidak boleh berkecimpung di pers, kartu pers saya dipegang oleh beliau sampai dengan sekarang. Saya juga sering datang dan berkunjung ke kantor PWI,” tulisnya.
Saat dikonfirmasi kembali terkait adanya pengakuan yang menjelaskan bahwa dirinya sebagai anggota pers di PWI, Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari seketika langsung merubah jawabannya.
“Kalau anggota pers ya tidak la pak, mana bisa PNS jadi anggota pers dari tahun 2017 keluar peraturan. Dulu sempat mau diuruskan pak IN, mungkin KTA saya dipegang oleh dia,” tulisnya kembali.
Terpisah, oknum wartawan berinisial IS saat dikonfirmasi menjelaskan jika S Hasibuan selaku Kepala UPTD SDN 016505 Taman Sari bukanlah sepupu nya.
“Antara saya dengan beliau sama sekali tidak ada hubungan famili / keluarga, melainkan hanya sebatas teman. Disamping itu, dirinya juga tidak terdaftar sebagai anggota pers di PWI,” jelasnya saat dikonfirmasi melalui via telepon.
(DEDDY)
