BERITATOTABUAN.COM, KOTAMOBAGU – Agenda penyerapan aspirasi masyarakat atau reses digelar oleh Ketua DPRD Kotambagu Meiddy Makalalag ST bersama dengan anggota DPRD Kotamobagu Eka Sartika Mashoeri yang mana, keduanya merupakan wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Kotamobagu Selatan.
Kegiatan yang digelar di kediaman Ketua DPRD Kotamobagu di Desa Poyowa Besar I, pada Minggu (04/07/2021) tadi malam itu, dihadiri oleh seluruh Sangadi dan Lurah yang ada di Kecamatan Kotamobagu Selatan, serta beberapa kepala OPD, seperti Kepala Dinas PRKP, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas PUPR, Kepala Bagian Hukum, serta Perwakilan Dinas PMD.
Dalam sambutannya, Meiddy mengatakan enam orang anggota DPRD asal Kotamobagu Selatan, yang saat ini berbaur bersama dengan 25 anggota DPRD Kotamobagu secara keseluruhan, membutuhkan dukungan dan masukan dari seluruh elemen masyarakat yang ada di Kotambagu Selatan. “Sehebat apapun proses yang kita lakukan, termasuk reses hari ini, tanpa adanya dukungan, masukan, saran juga kritikan dari masyarakat, maka kami berenam yang berasal dari Dapil Kotamobagu Selatan, tentu tisak akan bisa maksimal dalam memperjuangkan apa yang diinginkan masyarakat yang ada di 9 desa dan kelurahan di wilayah kecamatan ini,” tambahnya.
Untuknya, Meiddy menambahkan butuh dukungan penuh dari elemen masyarakat yang ada, untuk terus mengawal apa yang diusulkan pada agenda reses mereka. “Makanya, dalam kesempatan kali ini kami juga mengundang pimpinan SKPD sampai Camat, juga pemerintah desa dan kelurahan, untuk bisa mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan masyaakat di wilayah Kecamatan Kotamobagu Selatan ini,” tambahnya/
Namun demikian, Meiddy juga mengakui kalau pandemic covid-19 yang tengah berlangsung hingga saat ini, menjadi persoalan tersendiri bagi pemerintah, dalam menjabarkan program yang dibutuhkan masyarakat. “Kita tahu bersama kalau tahun lalu dan tahun ini menjadi saat-saat sulit bagi Pemerintah Kotamobagu, untuk bsia menjabatkan termasuk juga mengalokasi hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat, di tengah wabah yang sedang melanda dunia, termasuk daerah kita ini. Namun demikian, kita tentu akan tetap mengawal prioritas program yang dibutuhkan masyarakat nantinya,” tuturnya. (mg1/jun)