Jokowi: Saya Lahir di Bantaran Sungai, Pernah Merasakan Tak Enaknya Hidup Susah

Bagikan Artikel Ini:

111850420140723KP1780x390Presiden terpilih periode 2014-2019 Joko ‘Jokowi’ Widodo berjanji bakal mengedepankan pemerataan ekonomi saat ia dan Jusuf Kalla resmi memimpin Indonesia.

“Yang paling penting di ekonomi itu bukannya hanya pertumbuhan, tapi juga pemerataan,” ujar Jokowi di pasar barang bekas Notoharjo, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (26/7/2014).

Pemerataan ekonomi itu, lanjut Jokowi, dapat diwujudkan dengan berbagai cara. Mulai dari pembangunan infrastruktur di seluruh daerah di Indonesia serta menerapkan kontrol yang ketat atas sistem birokrasi pemerintah daerah.

Selain itu, Jokowi juga berkomitmen untuk membuka akses pelayanan kesehatan serta pendidikan untuk rakyat, terutama rakyat miskin.

Kedua hal itu telah dibuktikannya saat dia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta yakni menelurkan program Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP).

Jokowi mengatakan, sebuah kebijakan tidak dapat lepas dari latar belakang pengalaman sang pengambil kebijakan. Berkaca kepada pengalaman hidupnya yang pernah miskin, kata Jokowi, membuat dia kian mantap mewujudkan kebijakan itu.

“Saya lahir di bantaran sungai. Sudah pernah merasakan bagaimana tidak enaknya hidup susah,” kata Jokowi.

author

Author: 

Founder Totabuan Network

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.